pro_banner01

berita

Pengoperasian Derek Overhead Underslung yang Aman

1. Pemeriksaan Pra-Operasi

Inspeksi: Lakukan inspeksi menyeluruh terhadap derek sebelum digunakan. Cari tanda-tanda keausan, kerusakan, atau potensi malfungsi. Pastikan semua perangkat keselamatan, seperti saklar batas dan penghentian darurat, berfungsi.

Izin Area: Verifikasi bahwa area pengoperasian bebas dari penghalang dan personel yang tidak berwenang untuk memastikan lingkungan pengangkatan yang aman.

2. Penanganan Beban

Kepatuhan terhadap Batasan Berat: Selalu patuhi kapasitas beban tetapan derek. Pastikan berat muatan untuk mencegah kelebihan beban.

Teknik Tali-temali yang Benar: Gunakan sling, kait, dan alat pengangkat yang sesuai untuk mengamankan beban. Pastikan beban seimbang dan dipasang dengan benar untuk menghindari terjungkal atau berayun.

3. Pedoman Operasional

Pengoperasian yang Lancar: Operasikan bagian bawahderek di atas kepaladengan gerakan yang halus dan terkontrol. Hindari start, stop, atau perubahan arah secara tiba-tiba yang dapat mengganggu kestabilan beban.

Pemantauan Konstan: Awasi beban selama mengangkat, memindahkan, dan menurunkan. Pastikan tetap stabil dan aman selama proses berlangsung.

Komunikasi Efektif: Pertahankan komunikasi yang jelas dan konsisten dengan semua anggota tim yang terlibat dalam operasi, menggunakan isyarat tangan atau perangkat komunikasi standar.

4. Pemanfaatan Fitur Keamanan

Perhentian Darurat: Pahami kontrol penghentian darurat derek dan pastikan kontrol tersebut mudah diakses setiap saat.

Sakelar Batas: Periksa secara teratur apakah semua sakelar batas berfungsi untuk mencegah derek bergerak berlebihan atau bertabrakan dengan rintangan.

derek-jembatan-bawah-untuk-dijual
harga derek underslung

5. Prosedur Pasca Operasi

Parkir Aman: Setelah menyelesaikan pengangkatan, parkirkan derek di area yang telah ditentukan dan tidak menghalangi jalan setapak atau ruang kerja.

Pemadaman Listrik: Matikan derek dengan benar dan putuskan sambungan catu daya jika tidak akan digunakan dalam waktu lama.

6. Perawatan Rutin

Perawatan Terjadwal: Ikuti jadwal perawatan pabrikan untuk menjaga derek dalam kondisi kerja terbaik. Ini termasuk pelumasan rutin, pemeriksaan komponen, dan penggantian jika diperlukan.

Dokumentasi: Simpan catatan rinci tentang semua inspeksi, aktivitas pemeliharaan, dan perbaikan. Hal ini membantu dalam melacak kondisi crane dan memastikan kepatuhan terhadap peraturan keselamatan.

Dengan mematuhi pedoman ini, operator dapat memastikan pengoperasian derek overhead yang aman dan efisien, meminimalkan risiko kecelakaan, dan menjaga lingkungan kerja yang aman.


Waktu posting: Agustus-08-2024